Provinsi Bengkulu, Swara Bengkulu – Pelaksanaan Kegiatan Bimbingan Teknis Sinergitas Program Pemberdayaan Alternatif Dengan Stakeholder Dalam Kota, bertempat di lantai 2 Hotel Madeline 2, Jln Kapuas raya NO.205 Padang Harapan Gading Cempaka Kota Bengkulu, Selasa (4/8/2018) sekitar Jam. 08.30 s/d 13.00 WIB oleh BNN provinsi Bengkulu.

Peserta kegiatan adalah stakeholder  berjumlah 20 orang yang berasal dari Instansi Pemerintah, Swasta dan tokoh Masyarakat seperti Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkuku ,Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu, Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu ,Kelurahan Lempuing, Kelurahan Sumber jaya, Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Kamar Dagang Dan Industri,Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu,Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bengkulu, Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Provinsi Bengkulu, Lembaga IPWL  Pesona dan tokoh masyarakat Kelurahan Lempuing dan Kelurahan Sumber Jaya.

Dalam kegiatan tersebut langsung ditangani oleh kedua narasumber yaitu Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu (Brigjen Pol Drs.Nugroho Aji Widjayanto, SH, MH) serta Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Bengkulu DRS Ridwan Arief.

Tujuan kegiatan ini adalah :

1.Mendorong stakeholder/instansi terkait agar melaksanakan program P4GN di Lingkungan Kerjanya secara mandiri

2. Bekerjasama dengan Stakeholder untuk membantu program pelatihan lifeskill yang telah dilaksanakan oleh BNNP Bengkulu sehingga peserta pelatihan life skil dapat mengembangkan usahanya.

3. Mensosialisasikan Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan Dan Pemberantasan Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkotika Dan Prekursor Narkotika tahun 2018-2019 tertanggal 28 Agustus 2018.

4. Membuat kesepakatan bersama yang selanjutnya ditandatangani oleh BNNP Bengkulu dengan perwakilan masing – masing perserta sehingga tercapainya sinergitas program pemberdayaan Alternatif di wilayah rawan narkoba.

5. Memperoleh data mengenai pelaksanaan P4GN yang telah dilaksanakan oleh stakeholder berikut hambatan dan kendalanya.

Dalam kata sambutan dan sekaligus Narasumber acara ini Kepala BNNP Brigjen Pol Drs.Nugroho Aji Widjayanto SH, M.H Menyampaikan, “Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah mendorong para stakeholder (instansi pemerintah dan pihak swasta) untuk turut berperan serta dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), dengan tujuan memberdayakan secara ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat yang berada di kawasan rawan narkoba”. (Ameng/SB)