Kota Bengkulu, Swara Bengkulu – Seiring dengan Acara Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu gelar Rapat Paripurna Istimewa, Paripurna ke-19 masa sidang ke-III tahun sidang 2018 dengan agenda Serah Terima Jabatan dan Pidato Penyampaian Visi dan Misi serta Program Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu yang telah dilantik periode 2018-2023.
Serentak itu pula puluhan Mahasiswa dari Pergerakkan Mahasiswa ISLAM Indonesia (PMII) Kota Bengkulu mendatangi Gedung Pemkot Bengkulu, dalam aksi Ujukrasanya mahasiswa PMII minta kepada Walikota dan Wakil Walikota untuk” STOP PHP BUKTIKAN JANJIMU 5 TAHUN KEDEPAN.”
Pernyataan sikap Pergerakkan Mahasiswa Islam Indonesis (PMII) Kota Bengkulu yang ditujukan kepada Walikota dan wakil Walikota Helmi Hasan-Dedi Wahyudi dan juga DPRD kota Bengkulu.Dalam aksi demo tersebut di pimpin langsung oleh korlap Angga Perdian Saputra dan beberapa teman lainnya, Bayu. Kausar, oki Saputra selaku Ketua Pengurus Cabang Pergerakkan Mahasiswa Islam Indonesia.
Saat diwawancarai Koordinator Lapangan Angga Perdian Saputra mengatakan, “Harus Diketahui oleh Helmi Hasan masih ada mahasiswa yang siap membongkar dosanya 5 tahun yang lalu dan siap mengkoreksi programnya untuk 5 tahun kedepan ini. Kalau kartu kuning ini adalah simbol jalannya Pemerintah Kota Bengkulu, Kita tahu program- program 5 tahun kebelakang satu periode bersama ibu linda, Program mana yang sudah terwujud sesuai dengan janji kampanye itu tidak ada dan kita kasih peringatan cobalah laksanakan 5 tahun kedepan ini sesuai dengan janji yang telah disampaikan pada saat Pilwakot 2018 baru-baru ini.
Dari sisi lain Oki menyampaikan, “Kami sangat kecewa terhadap Helmi-Dedi yang tidak mau bertemu kepada kami mahasiswa, malahan melarikan diri dengan mengendarai mobil dinas, inilah wajah pemimpin yang kita hormati, kami hanya sekedar bertanya malahan kami mendukung tapi sayang pemimpin yang terhormat tersebut enggan bahkan melarikan diri dari kami hanya mahasiswa penyambung harapan dan lidah rakyat,” terangnya.
Selanjutnya. “ Dikarenakan Walikota belum bisa ketemu, saya selaku ketua umum PMII Kota Bengkulu akan mengadakan aksi ulang dengan jumlah masa jauh lebih banyak, nampaknya Walikota menginginkan masa yang banyak maka kami akan datang dengan pasukan yang lebih banyak”. (Ameng /SB)