Kota Bengkulu, Swara Bengkulu – Bertolak dari Kabupaten Serang, Walikota Bengkulu Helmi Hasan berangkat ke Kota Cilegon untuk menjalin silaturahmin dan kerjasama dengan Pemkot Cilegon, Jumat (07/08/2020).
Helmi yang datang didampingi pejabat dari Bapenda, DPM-PTSP, PUPR, Bapelitbang dan Dinas Kominfosan disambut langsung oleh Walikota Cilegon Drs. H. Edi Ariadi, M.Si, Sekretaris Daerah, Ir. Hj. Sari Suriaty, MM dan
para asisten, staf ahli, dan para kepala OPD, serta kepala bagian dalam lingkungan sekretariat Pemkot Cilegon.
Sama dengan MoU dengan Pemkab Serang, Helmi atas nama Pemkot Bengkulu juga menjalin kerjasama atau MoU dengan Pemkot Cilegon. MoU itu terkait kolaborasi dan sinergitas antar pemerintah dalam menjalankan program-program pemerintahan, terkhusus program religius.
Helmi dalam kata sambutannya mengatakan bahwa pada zaman sekarang bukan saatnya lagi berkompetisi tetapi yang harus dilakukan adalah kolaborasi dan sinergitas untuk kebaikan.
“Hari ini dan ke depan pemerintah itu berceritanya tidak lagi tentang kompetisi tapi kolaborasi. Terlalu banyak kebaikan di Kota Cilegon, dan kebaikan di Kota Bengkulu yang bisa sama-sama diadopsi karena semua itu adalah kebaikan dan untuk kebaikan,” kata Helmi.
Pada kesempatan itu Helmi memaparkan semua program-program Pemerintah Kota Bengkulu yakni HD Samawa, HD OTO, HD Clean, Jumat berkah, pengangkatan anak yatim oleh orangtua asuh dari para pejabat, gerakan peduli siswa, gerakan peduli yatim, KTP antar alamat, program takziah, akta kematian antar alamat, Samisake, jemput sakit pulang sehat.
Helmi juga mendengarkan program-program dan paparan dari pihak Pemkot Cilegon. Disampaikan bahwa di Kota Cilegon terdapat 43 kelurahan, 5 persen APBD Pemkot Cilegon untuk kelurahan, 20 persen pendidikan dan 10 persen kesehatan. Dari total APBD sebesar 2 triliun, PAD berkontribusi di dalamnya sebesar 40 persen. (R17/SB/ MC Kota Bengkulu)