Bengkulu Tengah, Swara Bengkulu -PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bengkulu menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2021 (RUPS TB 2021) di Graha Bank Bengkulu Ballroom lantai 7, Kamis (24/03/2021).

RUPS ini dihadiri oleh Gubernur Bengkulu, jajaran direksi bank bengkulu dan Bupati/Walikota Se-Provinsi Bengkulu.

Hadir secara langsung Bupati Bengkulu Tengah Dr. H. Ferry Ramli S.H., M.H., turut hadir Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersyah, Komisaris Utama Bank Bengkulu Ridwan Nurazi, Plt. Direktur Utama, Ikhwanul Okti serta seluruh kepala Daerah di Provinsi Bengkulu selaku pemegang saham.

Bupati Bengkulu Tengah Dr. H.Ferry Ramli, .S.H., M.H., dalam wawancaranya menyampaikan bahwa pada RUPS kali ini semua pemegang saham harus dapat melaporkan laporan buku tahunan tahun 2021 dan melaporkan kendala yang ada untuk kapasitas di daerahnya

” di depan semua dewan direksi dan pemegang saham di Bank Bengkulu saat RUPS tadi, saya meminta agar dapat segera di bangun Lokasi kantor Cabang Bank Bengkulu di Kabupaten Bengkulu Tengah pada tahun ini. Lokasi Cabang Bank Bengkulu di Kabupaten Bengkulu Tengah telah kami siapkan yaitu di samping SPBU Ujung Karang dekat dengan kantor Bupati.” Tegasnya

Di tambahkan Bupati Bengkulu Tengah bahwa pembangunan gedung kantor Cabang Bank Bengkulu di Kabupaten Bengkulu Tengah sangatlah penting, karena Bank Bengkulu merupakan Bank daerah kita sendiri dan kita harus bangga memiliki Gedung Cabang yang baru di Kabupaten Bengkulu Tengah dengan kualitas yang jauh lebih baik dari yang ada sekarang.

” saya berharap dengan adanya gedung kantor cabang Bank Bengkulu yang baru di Kabupaten Bengkulu Tengah dapat mempermudah dan memperluas koneksi ke perusahaan maupun pemerintah daerah dalam bertransaksi.” Pungkasnya

Sementara itu, Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersyah mengatakan kinerja Bank Bengkulu mencatat laba pertumbuhan aset dan lainnya menunjukkan angka-angka yang positif.

“Bank Bengkulu harus dapat bertransformasi untuk membuat jenis-jenis layanan baru sesuai dengan kapasitasnya sehingga laba itu akan terus tumbuh ke angka yang lebih besar lagi,” ungkapnya

Di akhir penyampaiannya Gubernur Bengkulu meminta Bank Bengkulu untuk terus meningkatkan modal inti. Sebagaimana persyaratan dari keputusan OJK.

“Bank Bengkulu ini bank milik pemerintah daerah, milik masyarakat Bengkulu. Oleh karena itu, eksistensi kemajuan dan perkembangannya menjadi tanggung jawab pemerintah baik provinsi, kabupaten/kota, dan masyarakat Bengkulu,” tutupnya (Herlina/R17/MC/SB)