SMSI Bengkulu, Bank Indonesia dan Anggota DPR RI Sosialisasikan QRIS

Bengkulu, Swarabengkulu.com – Anggota DPR RI Susi Marleny Bachsin, SE MM bersama Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu menggelar sosialisasi dan edukasi quick response code indonesia standart (QRIS). Kegiatan ini berkerjasama dengan SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Provinsi Bengkulu, dihadiri langsung Ketua SMSI Provinsi Bengkulu Wibowo Susilo. 

Dalam kegiatan ini dijelaskan terkait pembahasan tujuan adanya sistem QRIS dalam menggunakan pembayaran secara online. Ayudiah selaku Pegawai Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu menjelaskan Quick Response Code Indonesian Standard merupakan penyatuan berbagai macam kode QR dari berbagai vendor Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP). Sehingga manfaat penggunaan QR Code dalam transaksi jenis apapun menjadi lebih cepat, aman dan mudah.

“Saat ini perkembangan dunia tengah dipacu dengan era serba digitalisasi. Bermacam kemudahan-kemudahan terus digenjot pemerintah dari sektor keuangan, salah satunya transaksi menggunakan QR Code ini. Berkaitan itu, masyarakat secara luas juga perlu mengenal dan memahami metode bertransaksi menggunakan kode QR ini. Karena, ini menjadi terobosan bertransaksi cepat, aman dan mudah,” kata Ayudiah.

Ayudiah mengatakan secara garis besar pihaknya telah melakukan sosialisasi QRIS lebih luas hingga tingkat nasional. Di Bengkulu sendiri sosialisasi ini sudah digelar di Kota Bengkulu. Ia berharap dari sosialisasi ini betul-betul menjadi pemahaman dan edukasi bagi masyarakat terkait kemudahan bertransaksi dengan aman, mudah dan cepat secara non tunai.

“Jadi QR Code yang dikeluarkan Bank Indonesia jelas lebih praktis dan lebih aman saat bertransaksi melalui dompet elektronik ini. Bahkan penggunaan QR Code di Bengkulu sudah mulai diaplikasikan dalam jenis transaksi apapun, baik itu konsumen maupun penyedia layanan bisnis,” ujarnya.

Sementara, Anggota Komisi XI DPR RI Susi Marleny Bachsin mengatakan program ini diharapkan agar terus berjalan. Dimana hal ini dapat mempermudah dalam melakukan transaksi pembayaran secara online.

“Hanya saja, masih ada jaringan internet yang dicangkupan desa belum meluas. Sehingga nanti akan kordinasi bersama pihak provider internet yang ada di Bengkulu khususnya diseluruh Kabupaten. Namun kalau untuk di Kota sudah tersebar, sehingga sudah praktis,” terangnya.

Dilanjutkan Kehumasan Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu Hendry Wahyudi berharap masyarakat dapat menggunakan sistem pembayaran ini, dengan cepat dan murah. Tak hanya itu, selain melancarkan bisnis usaha juga terhindar dari peredaran uang palsu.

“Bisa terhindar dari uang palsu, selain itu juga dapat bertransaksi dari jarak jauh. Bahkan di Enggano desa pelosok sudah bisa dilakukan transaksi, maka dari itu kami mengajak agar masyarakat dapat menggunakan sistem pembayaran QRIS ini,” tandasnya.